['

Senin, 08 Juni 2015

Tips Berpuasa Untuk Ibu Hamil


Bagi wanita hamil momen puasa seringkali menyiratkan tanda tanya dan keraguan, apakah ibu hamil harus tetap menjalankannya? Hukum berpuasa saat hamil sebenarnya tergantung dari kondisi sang ibu. Karena itu, Anda perlu berkonsultasi dahulu pada dokter kandungan, apakah kondisi kehamilan Anda aman untuk berpuasa.


Saat dinyatakan aman berpuasa, ibu hamil pun perlu memerhatikan beberapa hal, termasuk asupan kalori dan cairan. Kalori dan cairan yang dibutuhkan saat berpuasa tetap mengacu pada kebutuhan normal ibu hamil sehari-hari. Hanya saja, jika biasanya dibagi ke dalam 3 sesi, yaitu pagi, siang, dan malam, saat berpuasa hanya 2 sesi, yaitu sahur dan berbuka.

Mengingat waktu berpuasa cukup panjang, Anda pun harus cerdas dalam memilih asupan makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh. Saat sahur, hindari karbohidrat tinggi, karena mudah diserap, sehingga membuat Anda mudah lapar. Konsumsilah lebih banyak biji-bijian, gandum, dan sayur-sayuran yang kaya serat. Selain itu, perbanyak konsumsi daging saat sahur, karena mengandung protein yang bisa disimpan di dalam tubuh dalam waktu lama.



Saat berbuka, konsumsilah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, seperti kolak dan kurma. Hindari pula makanan bersantan. Anda juga boleh mengonsumsi camilan, tetapi hindari camilan yang terlalu manis agar insulin tidak meningkat secara drastis.

Untuk kebutuhan cairan, normalnya ibu hamil membutuhkan 2,5 liter dengan tambahan 300 cc air per hari agar tidak kekurangan cairan. Dehidrasi pada ibu hamil dapat mengakibatkan berkurangnya produksi air ketuban dan membuat janin tidak berkembang sempurna. Asupan air ini dapat dibagi pada waktu sahur dan berbuka.

Makanan yang dianjurkan untuk ibu hamil saat berpuasa antara lain, gandum, yoghurt, oatmeal, lumpia basah, puding, dan sayur-sayuran yang kaya serta. Sedangkan, makanan yang perlu dihindari ibu hamil saat berpuasa, antara lain junk food, goreng-gorengan, dan makanan bersantan.

3 komentar: